Text
Jalan lain ke majapahit : kumpulan puisi
Sebagian puisi-puisi dalam buku ini berkisah tentang perjalanan sentimental penulis dari Mojokerto menuju Bandung pada awal Oktober 2015. Pada lambung besi kereta ekonomi Pasundan yang bangkunya keras dan AC-nya berkali-kali mati dengan harga tiket tak lebih dari seratus ribu rupiah itu, sesosok hantu dari abad-abad yang sudah berlalu, tiba-tiba menyelusup ke dalam kepala penulis, membisikkan pertanyaan tentang siapa penulis, dan kemana ia menuju. Pertanyaan ini, ia tahu, mempersoalkan identitas dan kesejarahan. Penulis, seorang yang terlahir, tumbuh dan tinggal di Mojokerto, karenanya ia dipaksa untuk senantiasa menyeret-nyeret nama besar Kerajaan Majapahit.
21B0178 | 811 DAD j | Tersedia | |
21B0179 | 811 DAD j | Tersedia | |
21B0180 | 811 DAD j | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain